Ketika saya berada di sekolah dan terhubung dengan jaringan hotspot sekolah, seringkali saya menemukan pesan "Limited Connection" atau "Limited Or No Connectivity"
setelah saya cari tahu, ternyata ada beberapa penyebab munculnya pesan seperti yang telah saya tulis di atas, yaitu :
1. Komputer kita tidak mendukung untuk konektivitas pada jaringan wirelessnya.
2. Perangkat wireless yang ada pada komputer kita dalam keadaan off atau belum dinyalakan. Misalnya saja pada laptop COMPAC saya ini, dimana tombol "power on" laptop dan tombol "power on" wirelessnya bersebelahan. Suatu hari, ada seorang teman saya yang marah kepada saya, dengan protesan seperti ini "Lo? Laptopmu kok nggak bisa connect ke wifinya sekolah sih? padahal punya temen-temen yang lain lo bisa?"
Ternyata setelah saya lihat, tombol "power on" wirelessnya belum di "on" kan. Hehe, so, jika kita akan melakukan konektivitas dengan jaringan wireless, jangan lupa cek tombol wireless udah on atau belum. Tapi pada setiap komputer memiliki tombol yang berbeda-beda untuk meng "on" kan wireless pada komputernya. So, hati-hati .. ^^
3. Ada juga nih, satu penyebab lagi yang benar-benar membuat geram saya, terkadang.That is "sinyal wifi yang lemah" haaaaaash!
Hal ini tergantung dimana tempat kita mengakses jaringan wirelessnya, semakin dekat dengan access pointnya, maka semakin kuat sinyal yang didapat, dan berlaku sebaliknya. Nah, agar mendapat sinyal hotspot yang kuat, maka cari tempat yang masih bisa menjangkau sinyal wifinya =). Ya... sekitar 5 m dari sumbernya gituuuu :D
4. Penyebab yang lain adalah "driver wireless belum terinstall pada komputer kita" ooooh, saya pernah mengalaminya, jadi ceritanya waktu itu laptopku sedang nge hang akibat virus dan harus install ulang. Nah, karena pengalaman pertama kalinya aku install ulang, eeeeeh drivernya belum di install. So, meski tombol power on wireless nyala, tapi kalau drivernya ndak di install kan juga sama saja? Karena driver itu ibarat sebuah bensin pada mobil, kalau ndak ada bensin, maka mobilnya juga ndak bisa jalan. Sama seperti perangkat keras yang berfungsi mendeteksi jaringan hotspotnya, kalau ndak di install dulu drivernya, mana bisa bekerja semestinya, meski komputer baru dan canggih sekalipun =). Cara menanganinya, install dulu driver wireless yang compatible. Kalau sudah beres, baru coba lakukan koneksi ulang =)
5. Salah Memasukkan konfirmasi passwordnya, kan biasanya ada beberapa jaringan wireless yang harus memasukkan password dulu kalau mau connect. Hal ini, untuk memonitoring computer mana saja yang bisa terhubung dengan jaringan wireless, dan untuk mencegah perbuatan yang tidak bertanggung jawab. =)
6. Penyebab yang benar-benar masuk logika adalah "Alokasi IP Terbatas" jadi, dalam sebuah jaringan komputer, pastinya juga punya IP address kan?. Nah pada jaringan wireless biasanya ditentukan ada berapa komputer yang mampu mengakses jaringan wifi tersebut, maksud saya jaringan wirelessnya itu menampung komputer dalam jumlah yang terbatas. Nah, ketika jumlah IP yang disewakan sudah penuh, maka otomatis kita tidak bisa masuk ke dalam jaringan wireless tersebut. Begitu... Kalau begitu, cara mengatasinya adalah kita wajib menunggu ketersediaan IP untuk komputer kita. Begituuu...
Apa an tuh IP konflik?
Begini, pada artikel sebelumnya, saya sudah jelaskan bahwa pada sebuah jaringan komputer dibutuhkan IP Address untuk masing-masing komputer dalam jaringan tersebut agar dapat saling berkomunikasi satu sama lain. IP itu sendiri bersifat unique. Dimana pada setiap komputer harus memiliki IP yang berbeda dan masih dalam range jaringannya.
Misalkan, saya memiliki sebuah jaringan komputer dimana IP pada DHCP Poolnya 192.168.0.2-192.168.0.10
Nah, IP conflik bisa saja terjadi jika, ada dua buah komputer DHCP Clientnya yang memiliki IP yang sama, misalkan dua buah komputer memiliki IP 192.168.0.1, kemungkinan yang terjadi adalah :
1. Kedua komputer tersebut tidak dapat terhubung ke jaringan.
2. Salah satu dari kedua komputer itu bisa terhubung, yaitu komputer yang mendapat penyewaan IP lebih dulu, dibandingkan komputer yang lain.
Nah kalau menghadapi kejadian seperti ini, saya punya cara pemulihannya =)
Coba pinjamlah laptop atau komputer teman yang sama-sama terhubung dalam jaringan wireless yang sama, dan komputer tersebut bisa mengakses internet dengan lancar.
Lalu, klik "Open Network And Sharing Center"
seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini
Kemudian, klik pada connection Wireless nya yang saat itu sedang terkoneksikan misalnya dalam hal ini "Wireless Network Connection Center 7 (WW84)"
Kemudian windows akan memunculkan jendela "Wireless Network Connection Status", klik "Details"
Kemudian kita akan melihat statusnya, yang harus kita amati pada bagian IP Address, Subnet Mask, DNS Server, dan default Gateway nya. Pastikan pada komputer anda yang sedang bermasalah itu, konfigurasi keempat-empatnya sama persis kecuali pada IP Address, karena IP Address bersifat unik yang tidak mungkin sama, cobalah konfigurasikan IP Address anda, perbarui kembali. Misalnya saat IP Address komputer teman anda (Komputer A) adalah 10.0.0.25, maka rubahlah milik anda menjadi 10.0.0.26, lalu coba lakukan koneksi ulang (pastikan anda tidak mendapatkan pesan IP Conflik =). Jika tetap belum bisa, lakukan berubahan lagi 10.0.0.27, dan lain sebagainya secara berurutan sampai komputer anda terkoneksi dengan jaringan wireless =)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
28 September 2012 pukul 12.17
thanks ea mas, atas infonya